Selasa, 29 Mei 2012

Kebutuhan Primer, Kebutuhan Sekunder dan Kebutuhan Tersier

Pengertian Kebutuhan adalah sejumlah keinginan manusia yang terpenuhi, jika tidak terpenuhi maka akan berakibat negatif bagi kelangsungan hidup manusia.
Manusia dalam hidupnya pasti memerlukan kebutuhan-kebutuhan, orang gilapun dijalanan (Kasihan sekali tidak dipelihara oleh negara...he...he...) tetap memerlukan kebutuhan untuk melangsungkan hidupnya, hanya orang mati saja yang tidak memerlukan kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan seperti orang yang masih hidup. Berbagai cara dilakukan oleh manusia dalam memenuhi kebutuhannya, bahkan tak jarang jika keadaan memaksa manusia melakukan tindakan yang tidak sepantasnya dilakukan.
a. Kebutuhan Primer
Kebutuhan primer adalah kebutuhan pokok yang utama dan mutlak menjadi kebutuhan manusia yang harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum memenuhi kebutuhan yang lainnya. Contoh kebutuhan primer manusia adalah kebutuhan akan pangan, kebutuhan akan pakaian dan kebutuhan akan rumah tinggal atau papan.
b. Kebutuhan Sekunder
Apabila kebutuhan-kebutuhan primer diatas sudah terpenuhi, manusia dapat memenuhi kebutuhan sekunder yang diinginkan. Contoh kebutuhan sekunder manusia adalah kebutuhan rumah tangga seperti televisi, komputer, kendaraan dan kebutuhan bersenang-senang tetapi masih dalam tingkat sederhana seperti melakukan tamasya.
c. Kebutuhan Tersier
Kebutuhan tersier ini lebih kearah kebutuhan untuk pemenuhan kesenangan yang lebih dari kesenangan kebutuhan sekunder diatas. Contoh kebutuhan tersier manusia adalah membeli barang-barang mewah seperti mobil dan rumah dengan harga milyaran. Kebutuhan tersier ini akan dapat dipenuhi jika kebutuhan primer dan kebutuhan sekunder sudah terlewati atau sudah tidak menjadi masalah. Karena sudah menjadi tabiat manusia apabila semua kebutuhan dasarnya sudah terpenuhi maka akan memenuhi atau menginginkan kebutuhan-kebutuhan yang lainnya, baik itu dibutuhkan maupun hanya untuk memenuhi kesenangannya. Jadi jangan heran jika kita melihat seseorang yang sudah mapan dari segi materi maka akan membeli barang-barang kesenangan meskipun dengan harga yang sangat mahal dan akan akan berlangsung terus menerus dan kemungkinan akan berhenti jika berada pada titik jenuh, namun demikian biasanya kesenangan manusia itu tidak ada habisnya karena selalu berubah-ubah.


EmoticonEmoticon